Bungasbanten.id, PANDEGLANG – Persoalan Sekretaris desa ( Sekdes ) di desa Leuwibalang kecamatan Cikeusik kabupaten Pandeglang Provinsi Banten “ yang saat ini sudah tidak masuk kantor alias markir dari pekerjaanya serta tanpa ada kabar keberadaanya, lantaran Sekdes tersebut tanpa adanya izin dengan tidak masuk kerja “ Ungkap Mursahayati selaku Bendahara desa Leuwibalang
Sudah lama tidak masuk kerja padahal ia adalah satu-satunya pelayan bagi kami sebagai Prades beserta warga “ Maka kamipun merasa resah atas perginya Sekdes tanpa izin serta tidak ada kabar beritanya,Tutur Mursahayati, Selasa (7/6/2022)
Ditempat yang sama Jaenudin selaku Kepala seksi (Kasi) pemerintahan desa Lewibalang “ benar dengan perginya Sekdes saya juga merasa pusing, pekerjaan yang harusnya di kerjakan sekarang numpuk , sedangkan pihak kecamatan menuntut agar pekerjaan ini cepat diselesaikan.
Dan kami pun merasa terhambat atas perginya Sekdes atau tidak masuk kantor, yang sangat saya bikin pusing di tanya soal Badan Usaha Milik Desa ( Bumdes ) mengingat butuh laporan , apakah mau bikin baru atau pakai yang lama ” Keluh Jaenudin.
“ Begitupula Kepala dusun (Kadus) beserta jajajaran yang lainnya juga ikut membenarkan atas perginya Sekdes tanpa izin baik cara lisan atau tulisan.
“ Di konfirmasi Kepala desa ( Kades ) Leuwibalang Sarnata, saat dikediamanya, ia juga membenarkan atas perginya Sekdes tanpa ada surat titipan ataupun secara lisan , namun saya selaku Kades akan bertindak sesuai aturan, mengingat kurang lebih satu bulan saudara Sekdes ia tidak masuk kerja.
Juga saya sudah mengeluarkan Surat Peringatan (SP) yang ke dua, yang di terima oleh pihak keluarganya ,bahkan surat tanda terimanya dari pihak keluarga sudah ada pada kami, dan sudah di laporkan ke pihak kecamatan “ Selain itu bahwa Sekdes Medi markir dari pekerjaanya juga susah dihubungi ” lantaran telpon selulernya juga tidak aktif.
REPORTER: ADI/SATRIA
