Bungas Banten, PANDEGLANG – Berdasarkan hasil investigasi team Lembaga Gerakan Hak Asasi Manusia Nusantara (Gerahamtara) kabupaten Pandeglang, dilapangan bahwa banyak kejanggalan di beberapa ketua Kelompok Tani ( Poktan) di kecamatan Cikeusik kabupaten Pandeglang provinsi Banten ,mengenai program Jalan Usaha Tani (JUT) Irigasi pompa ( Irpom) Jaringan Irigasi Air Tanah ( JIAT) Alsintan maupun program yang lainya
Pasalnya bahwa program yang di kelola oleh setiap Poktan diduga banyak kejanggalan, seperti JUT, Irpom, JIAT, Alsintan, bantuan pupuk, bantuan benih dan lainya, yang di salurkan oleh pemerintah pada Poktan pada tahun 2024, Ungkap Ketua Investigasi Lembaga Gerahamtara kabupaten Pandeglang Adi Suardi Yuliana, Senin ( 20/1/2025)
Lanjut Adi Suardi Yuliana ” untuk itu kami sebagai team kontrol sosial , meminta kepada dinas terkait agar segera di lakukan audit kepada semua Poktan yang ada di kecamatan Cikeusik, lantaran banyak kejanggalan soal program yang di kelola oleh beberapa Poktan ” Tegasnya
Begitu juga salah satu sumber yakni anggota Poktan, yang enggan di sebut namanya ” memaparkan bahwa kami anggota Poktan hanya di atasnamakan saja ” ketika ada bantuan dari dinas pertanian, baik pupuk, obat- obatan, benih juga pupuk, kami tidak pernah merasakan bantuan tersebut
Seperti pada bulan November dan Oktober tahun 2024 ” kalau tidak salah ada bantuan pupuk dan obat obatan dan benih, yang harus di berikan kepada kami anggota Poktan ” akan tetapi kami tidak pernah menerimanya
Dan jika ada program turun kepada ketua Poktan, seolah- olah program punya Poktan sendiri , sehingga kami merasa hanya di manfaatkan saja ” keluhnya
REPORTER : RED