Bungas Banten, SERANG – Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Serang melakukan sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh ekosistem yang ada di kawasan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu, Kota Serang, Provinsi Banten Kamis, (27/06/2024) kemarin.
Selain melakukan sosialisasi, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Serang juga melakukan akuisisi kepesertaan, pemberian santunan JKM dan dilanjutkan dengan pemasangan stiker kepada lapak pedagang dan kapal nelayan yang berada kawasan PPN Karangantu.
Diketahui bahwa pemasangan stiker tersebut sebagai bukti bahwa para nelayan dan pedagang yang ada di kawasan Pelabuhan Perikanan Nusantara Karangantu telah terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Turut hadir dalam kegiatan ini ialah Wakil Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten Sudarwoto, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Serang Ahmad Fatoni dan Kepala Pelabuhan PPN Karangantu Parlinggoman Tampubolon dan Syhabandar Karangantu Ari imbalan.
Saat ditemui, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Serang Ahmad Fatoni mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya untuk melindungi seluruh ekosistem yang berada di kawasan Pelabuhan PPN Karangantu tersebut.
“Kegiatan ini kami bekerjasama dengan Pelabuhan PPN Karangantu untuk memastikan yang ada di lingkup ekosistem PPN Karangantu ini telah di lindungi program Jamsostek,” kata Fatoni.
“Untuk itu, kami mengucapkan terimakasih kepada Kepala PPN Karangantu Parlinggoman Tampubolon yang telah membantu kami,” tambahnya.
Fatoni menyebutkan, bahwa selain melakukan sosialisasi pihaknya juga melakukan akuisisi kepesertaan sebanyak 70 orang yang terdiri dari nelayan dan pedagang yang ada di kawasan Pelabuhan PPN Karangantu tersebut. “Dan tadi kita juga melakukan akuisisi sebanyak 70 orang peserta serta dilanjutkan dengan penyerahan santunan JKM kepada empat (4) orang ahli waris peserta BPJamsostek,” imbuhnya.
Selain itu, lanjut Fatoni menjelaskan bahwa pihaknya bersama Kepala Pelabuhan PPN Karangantu Parlinggoman Tampubolon melakukan pemasangan stiker BPJS Ketenagakerjaan ke lapak-lapak pedagang dan kapal nelayan yang berada di kawasan Pelabuhan PPN Karangantu. Hal ini sebagai bukti bahwa para pedagang dan nelayan tersebut sudah terlindungi program BPJamasostek.
“Kalau dari nelayan yang berlayar kan sudah dapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan melalui Syahbandar Karangantu. Tetapi ada juga pelaku-pelaku ekonomi yang lainnya yang berada di kawasan PPN Karangantu ini. Nah, untuk memastikannya kita lihat mana kapal yang sudah di lindungi atau lapak-lapak pedagang yang belum di lindungi jadi tahu dengan adanya stiker dari BPJS Ketenagakerjaan.” Untuk itu, hari ini kita melakukan stikerisasi kepada lapak-lapak pedagang dan kapal yang ada di lingkungan Pelabuhan Perikanan Karangantu ini,” ucapnya.
Terakhir, Fatoni mengajak kepada seluruh masyarakat yang bekerja atau mencari rezeki di kawasan Pelabuhan PPN Karangantu ini untuk segera menjadi peserta BPJamsostek.
“Program ini sangat bermanfaat, karena seluruh pesertanya terlindungi. Sebagai contoh, bagi peserta yang mengalami kecelakaan saat bekerja kita akan berikan perawatan sampai sembuh, sementara bagi yang tidak bisa melanjutkan usahanya karena sakit akibat kecelakaan kerja akan kita berikan santunan tidak mampu bekerjanya,” ujarnya.
“Tetapi yang terpenting adalah bagaimana manfaat ini bisa menghidupi kembali keluarganya. Mohon maaf, jika kita meninggal dunia kita mendapatkan santunan JKM sebesar Rp.42 Juta, selain itu kita ada beasiswa, jadi anak-anaknya tidak putus sekolah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Pelabuhan PPN Karangantu Parlinggoman Tampubolon mengapresiasi dan mendukung program BPJS Ketenagakerjaan.
“Kami Kementerian Kelautan dan Perikanan khususnya Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu siap mendukung program BPJS Ketenagakerjaan ini. Dan kita harapkan seluruh stakeholder yang ada di Pelabuhan PPN Karangantu ini bisa terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan,” ucapnya.
REPORTER : RED
